Bioinformatika.. dari kata tersebut pasti anda sudah dapat mengartikan apa itu bioinformatika. Bio artinya biologi dan informatika berarti informasi yang disampaikan berbasis teknologi. Namun apa arti sebenarnya bioinformatika itu.. ?? Mengapa harus ada bioinformatika.. ??
Bioinformatika adalah salah satu penerapan teknik komputasional yang dapat mengelola dan menganalisis mengenai informasi biologis. Bidang ini mencakup penerapan metode-metode matematika, statistika, dan informatika untuk memecahkan masalah-masalah biologis. Bioinformatika dapat juga dikatakan sebagai penerapan kemajuan teknologi dalam bidang biologi. Untuk lebih jelasnya mari kita lihat informasi di bawah ini :
PENGERTIAN BIOINFORMATIKA
Bioinformatika merupakan kajian yang memadukan disiplin biologi
molekul, matematika dan teknik informasi (TI). Ilmu ini didefinisikan sebagai
aplikasi dari alat komputasi dan analisa untuk menangkap dan
menginterpretasikan data-data biologi molekul. Biologi molekul sendiri juga
merupakan bidang interdisipliner, mempelajari kehidupan dalam level
molekul.
Pada saat ini, Bioinformatika mempunyai peranan yang sangat
penting, diantaranya adalah untuk manajemen data-data biologi molekul, terutama
sekuen DNA dan informasi genetika. Perangkat utama Bioinformatika adalah
software dan didukung oleh kesediaan internet
Kajian baru Bioinformatika tak lepas dari perkembangan biologi
molekul modern yang ditandai dengan kemampuan manusia untuk memahami genom,
yaitu cetak biru informasi genetik yang menentukan sifat setiap makhluk hidup
yang disandi dalam bentuk pita molekul DNA (asam deoksiribonukleat). Kemampuan
untuk memahami dan memanipulasi kode genetik DNA ini sangat didukung oleh TI
melalui perangkat perangkat keras maupun lunak.
BIOINFORMATIKA DALAM BIDANG KLINIS
Bioinformatika dalam bidang klinis sering disebut sebagai
informatika klinis (clinical informatics). Aplikasi dari informatika
klinis ini berbentuk manajemen data-data klinis dari pasien melalui Electrical
Medical Record (EMR) yang dikembangkan oleh Clement J. McDonald dari
Indiana University School of Medicine pada tahun 1972. McDonald pertama kali
mengaplikasikan EMR pada 33 orang pasien penyakit gula (diabetes). Sekarang EMR
ini telah diaplikasikan pada berbagai penyakit. Data yang disimpan meliputi
data analisa diagnosa laboratorium, hasil konsultasi dan saran, foto rontgen,
ukuran detak jantung, dan lain lain. Dengan data ini dokter akan bisa menentukan
obat yang sesuai dengan kondisi pasien tertentu dan lebih jauh lagi, dengan dibacanya
genom manusia, akan memungkinkan untuk mengetahui penyakit genetik seseorang,
sehingga penanganan terhadap pasien menjadi lebih akurat.
CABANG-CABANG YANG TERKAIT DENGAN BIOINFORMATIKA
1. Biophysics
Biologi
molekul sendiri merupakan pengembangan yang lahir dari biophysics. Biophysics
adalah sebuah bidang interdisipliner yang mengaplikasikan teknik-teknik dari ilmu
Fisika untuk memahami struktur dan fungsi biologi (British Biophysical
Society).
2.
Computational Biology
Computational
biology merupakan bagian dari Bioinformatika (dalam arti yang paling
luas) yang paling dekat dengan bidang Biologi umum klasik. Fokus dari computational
biology adalah gerak evolusi, populasi, dan biologi teoritis daripada biomedis
dalam molekul dan sel.
3.
Medical Informatics
Menurut
Aamir Zakaria [ZAKARIA2004] Pengertian dari medical
informatics adalah "sebuah disiplin
ilmu yang baru yang didefinisikan sebagai pembelajaran, penemuan, dan implementasi dari struktur dan algoritma
untuk meningkatkan komunikasi, pengertian dan
manajemen informasi medis." Medical
informatics lebih memperhatikan struktur dan algoritma untuk pengolahan data medis, dibandingkan dengan data itu
sendiri.
4.
Cheminformatics
Cheminformatics
adalah kombinasi dari sintesis kimia, penyaringan biologis, dan
pendekatan data-mining yang digunakan untuk penemuan dan
pengembangan obat (Cambridge Healthech Institute's Sixth Annual
Cheminformatics conference).
5.
Genomics
Genomics
adalah setiap usaha untuk menganalisa atau membandingkan seluruh komplemen
genetik dari satu spesies atau lebih. Secara logis tentu saja mungkin untuk
membandingkan genom-genom dengan membandingkan kurang lebih suatu himpunan
bagian dari gen di dalam genom yang representatif.
Source :
- http://id.wikipedia.org/wiki/Bioinformatika